Ketemu lagi sama mimin. Jangan bosen pleasee! Ini mimin mau share tentang liat title-nya sendiri yaa.
Langsung aja kita bahas materinya dulu tentang DHCP. Apa sih DHCP teh? NAh DHCP itu kepanjangan dari "Dynamic Host Configuration Protocol" yang dimana si DHCP ini merupakan layanann yang secara otomatis memberikan nomor IP ke si Komputer yang mintanya. Nah si Komputer yang ngasihin nomor IP-nya itu disebut sebagai DHCP Server, Sedangkan si Komputer yang yang minta-minta eh minta nomor IP disebut sebagai DHCP Client. Nah jadi si Admministrator gak harus lagi kasih nomor IP secara manual pas lagi konfigurasi TCP/IP, tapi cukup kasih referensi ke DHCp Server-nya. Gituuu.
Pas kedua DHCP Client dihidupkan, maka si Komputer itu melakukan request ke DHCP Server supaya dapet nomor IP. DHCP menjawab dengan memberikan nomor IP yang ada di database DHCP. DHCP Server setelah memberikan nomor IP, maka server meminjamkan(lease) nomor IP yang ada ke DHCP Client dan mencoret nomor IP tersebut daari daftar pool. Nomor Ip diberikan bersama dengan subnet mask dan default gateway. Jika tidak ada lagi nomor yang dapat diberikan, maka client tidak dapat menginisialisasi TCP/IP, dengan sendirinya tidak dapat tersamung pada jaringan tersebut.
Setelah periode waktu tertentu, maka pemakaian DHCP Client tersebut dinyatakan selesai dan client tidak memperbaharui permintaan kembali, maka nomor Ip tersebut dikembalikan ke DHCP Server, dan server dapat memberikan nomor IP tersbeut kepada Client yang membutuhkan. Lama periode ini dapat ditentukan dalam menit, jam, bulan, atau selamanya. Jangka waktu disebut leased period.
Okeee. Sekarang kita mulai cara mengkonfigurasi DHCP Server di Ubuntu.
Langkah yang pertama, kita nyalakan virtual machine-nya dulu. Setelah itu lakukan Login seperti biasa. Login sebagai root dengan cara mengetikan perintah berikut : sudo -i lalu tekan enter.
Lagkah selanjutnya, ketikan password 1234 dilanjutkan dengan menekan tombol enter.
Buka dan edit file menggunakan editor nano dengan mengetikan perintah : nano /etc/default/isc-dhcp-server
Isikan eth0 pada bagian INTERFACES, ini dimaksudkan agar client-client yang terhubung melalui LAN Card bisa mendapatkan IP secara otomatis sehingga jadinya seperti pada gambar dibawah ini :
Selanjutnya mengedit file dhcp.conf yang ada di direktori /etc/dhcp/ dengan mengetikkan perintah : nano /etc/dhcp/dhcpd.conf
Lalu rubah konfigurasinya sehingga menjadi seperti ini:
LAngkah selanjutnya, simpan konfigurasi dengan menekan kombinasi tombol ctrl+o, lalu tekan ctrl-x untuk keluar dari editor.
Dan langkah yang terakhir, Restart DHCP service dengan mengetikkan perintah : /etc/init.d/isc-dhcp-server restart
Taraaaa. Finished. Itulah sedikit ulasan mengenai bagaimana cara konfigurasi DHCP Serevr di Ubuntu. Kurang lebihnya saya mohon maaf yaa teman-teman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar